Monday, March 29, 2010
Beda Igor dan Aku
Percakapan I
Ig: Madam, mau pulang jam berapa?
Ik: Nanti … pekerjaanku belum selesai. Aku selesaikan dulu …
Percakapan II
Ik: Igor, aku udah mau pulang…
Ig: Sik ya madam … ini aku lagi download fotonya Sissy Priscilla …
(setelah menunggu beberapa saat)
Sissy Priscilla cantik ya Madam …
kok aku jadi deg2an ya?
Ik: ????
Wednesday, March 24, 2010
NIECINKCVFMROTS (We’ve just hit by a storm…huhuhu)
15 to 4 p.m. … We arrived at home. As I finished my ‘after school’ meal cooking my boy shouted ‘Look!!! I saw thunder…’ and both of them started arguing who actually saw the thunder first. Then I heard ‘pitter patter’ sound. I grabbed the towels in the drying line in the balcony and shoved them in, put the shoes in the shoe shelves to prevent them for getting wet. I went inside, turned on the laptop and readied myself to work. The noisier ‘pitter patter’ disturbed me and made me peeked outside the glass door… Gracious me… HAILS… I called the kids enthusiastically showing them the rain of hails. It could be their once in a lifetime experience… seeing the hails… We stood in front of our glass door, watching the hails pouring down.
But then … the falling hails were getting bigger. They were in the size of small pebbles earlier, they were in the size of golf balls later. They were banging our glass door and windows… making terrible noises… It was terrible. The kids started to get terrified. They were all gather around me.
I ran to our bedrooms to check whether the windows were shut properly or not. They weren’t. I was securing the windows when I heard a ‘CRACK’ in one of the window… O… No… the supposed to be life time experience now turned out to a nightmare. I just prayed that the crack would stay as a crack when suddenly ‘CRASSSHHH’ … the hails sent the glass windows down into pieces of glass and splinters. I pulled the mattresses, the books, the rugs and everything under the windows into the safe side. One window, two windows, three windows, four windows… all were down to pieces… even the windows with the fly screen could not make it this time… they were just broken. Hails and rainwater flooded the rooms.
It was horrible. The kids were crying. The hails kept on banging the windows and sending more and more hails and water to the room through the broken windows. It was messy. Then the hails suddenly stopped and the rain started pouring down. I tried my best to save the bedrooms from disaster, picked up all the glass, splinters and hails in a bucket, covered up the broken windows with cardboard, and dried the rooms with cloths.
Outside was no better, the street was covered with hails… heaps of hails… and started to flood… Falling leaves were (and still are) everywhere, it was just totally different from the usual view of a neat and well-arranged surrounding. There was a traffic jam… cars were bumper to bumper for quite a long time. Never seen such a mess in my life here.
Thank God… no blackout… so we can resume our life. Watching TV, I found out that we’ve just experienced the worst storm in Western Australia in the last 50 years. Tough luck…
And there’s a possibility of another thunder storm today… Huh…!!! CROSS MY FINGERS…!!!
Sunday, March 21, 2010
Menawa arep nyabrang dalan …
…
GUBRAK…!!!! Aku ketabrak pit. Aku nangis, ditulungi wong pirang-pirang…
….
Aku pancen noleh ngiwa-nengen nanging …aku ora nggatekake ning dalan iku ana pit, pit montor, apa montor … aku ya mung noleh ngiwa-nengen wong pesene Ibuku mung ngono kok…
Friday, March 19, 2010
House Inspection
Jadilah hari ini hari ‘stand still’ or at least minim kegiatan. Masak? Seminimal mungkin, soalnya kompor dan dapurnya udah dibersihkan dengan pembersih khusus kompor+grill+oven yg membuatnya terlihat mengkilat. Ke toilet? Aku sempat tanya ke Goen (dia yang bersihin kamar mandi+toilet) aku boleh ke toilet nggak karena aku sakit perut. Dia ngelihatin aku seakan-akan aku orang paling goblok sedunia. Ya… aku kan harus tanya… aku tidak mau dituduh menghancurkan prestasinya dalam membersihkan kamar mandi+toilet. Anak2? Pergerakannya dibatasi di 1 kamar aja. Biar nggak berantakin banyak kamar. Alhasil aku dan Yogis hari ini berakhir di Playground di pinggir Swan River didera dingin dan angin kencang supaya dia nggak ngotorin rumah sebelum jemput Dito di sekolahnya.
Akhirnya inspeksi itu berakhir setelah manager property yang bernama Liz Bromley (tinggi, cantik, berambut pirang panjang) memeriksa rumahku selama 5 menit…. Fiuuuuhhhh …
Wednesday, March 17, 2010
Dany-boy …
Dia selau ada kalau aku membutuhkan pertolongan … entah kenapa … co-incidence aja… dia selalu around … contohnya waktu ban motorku bocor malam2 di parkiran bawah fakultas Sastra … aku sendirian waktu itu… dan rasanya haaaahhhhh … putus asa banget karena berarti aku harus mendorong motorku naik ke parkir atas… ke pintu masuk yang lumayan jauh dan nanjak plus plus habis itu harus berjuang cari tambal ban yang entah masih ada yang buka atau nggak soalnya sudah jam 9 malam. Di tengah2 kebingunganku, tiba2 ada anak datang … bukan Dany emang tapi Davis … Nah … berhubung Davis ini kalo sama aku agak takut … begitu tahu kalau ban motorku bocor, bukannya menawarkan untuk langsung nolong tapi dia bilang “ Sebentar mam, tak carikan Dany … dia ada di kampus kok, lagi download …” Dan entah ada di mana, setelah kutunggu beberapa saat, Davis berhasil membawa Dany yang kemudian dengan sigap jongkok di depan motorku dan mencari paku atau apapun benda yang jadi biang bocornya ban motorku… Dia lalu bilang ke aku, “Udah madam sekarang dorong dulu motornya ke pintu keluar, aku keluar cari tambal ban yang masih buka.” Setelah beberapa lama Dany kembali sambil bilang, “Tambal ban yang masih buka ada di dekat terowongan.” Dan dengan sopan bilang ke aku, “ Madam … udah aku aja yang bawa motornya madam… aku kan lebih ringan. Madam naik motorku” (Dia nggak berani ngomong kalau aku lebih gemuk … makasih ya Dan … :D :D)
Kali yang lain…
Waktu itu hujan deras minta ampun dan aku minta tolong Dany buat mbeliin aku kaset untuk merekam dialog mandarin untuk pentas wayang. Dany datang dengan basah kuyup sambil mbawa kaset yang terbungkus plastic rapat. Sudah itu karena script dialog mandarin harus di fotocopy dan tidak mungkin pergi keluar karena hujan deras, Dany yang basah kuyup dengan sukarela memanjat ruang Dekan untuk menfotocopy script itu di mesin scan kantor Dekan (maaf ya Bu Dekan… kantor Ibu pernah dibobol…).
Thursday, March 11, 2010
Bahasa Jawa = secret language
Monday, March 8, 2010
Kenal Igor?
“KAN KUINGAT!!!! Didalam HATIKU betapa indah semalam DI ..CIGANJUR!!!”
atau lagu kesayangannya ini:
“When the NITE has come and the land is dark … and the moon is the only light you see … STAN BAK MI … STAN BAK MI …”
Nama lengkapnya Ezra Igor Tanjung Pambuko. SMA-nya dulu di SMA SEDES SEMARANG yang masih sering dia datangi karena dia bisa tebar pesona ke gadis2 belia (dia punya kecenderungan pedofil rupanya …). Berkulit gelap, kurus, lumayan tinggi. Bertahi lalat buesar di hidung (bener nggak ya?). Pemain Basket di SMA-nya dulu, tapi entah kenapa tidak diteruskan waktu di Universitas. Kemampuannya untuk jatuh cinta sama lawan jenis merupakan campuran antara anugerah dan kutukan untuk dia… jatuh cintanya seperti siklus bulanan perempuan. Dia selalu wangi karena salah satu hal yang paling tidak suka dia lakukan adalah mandi (air dingin), untuk dia sikat gigi, keramas, dan parfum sudah cukup (ini lho anehnya … bisa keramas kok ya nggak sekalian mandi-in badan gitu lho … anak aneh …). Rekor tidak mandi terakhirnya adalah dua minggu (?).
S1-nya diselesaikan dengan gaya ‘entah lah … nanti kan selesai sendiri’ di Fakultas Sastra Jurusan Sastra Inggris Universitas Katolik Soegijapranata. Sekarang S2 di Enhai (NHI) Bandung kalau nggak kesasar di jurusan managemen perhotelan. Maret tahun ini dia akan ke Thailand dengan harapan katanya “bisa ke Vietnam dan kena ranjau darat di sana…” (bener gitu ya???...)
Friday, March 5, 2010
Lampu sein
Nulis nganggo basa Jawa kok ya jebulane angel banget dadi nek salah nulis nyuwun pangapura...
Thursday, March 4, 2010
Aku hari ini ...
I got these lines from Melao Kamisama's wall in Facebook ...
Wednesday, March 3, 2010
Aku, Kamu, Bulan, dan Rindu Pulang
Andai rindu punya sayap, aku pasti sudah terbang pulang
Tapi sayang dalam hidup ini tidak ada kata ‘andai’
Kata itu cuma ada dalam angan-angan
Jadi kalau aku rindu pulang
Aku menuruti katamu: keluar rumah dan mencari bulan
Karena kamu pernah bilang: “Biar kita jauh, kalau kamu keluar rumah dan melihat bulan kita melihat bulan yang sama.”
Dan aku merasa … aku pulang …
Tuesday, March 2, 2010
My glass of beer
My life is like drinking a glass of beer,
The first sip will be bitter, but it’s getting sweeter toward the end
You’ll get drunk but not so bad that you can’t survive
The warmth lingers long enough to free your spirit without losing your head
I like it that way
When everything is not black and white but in the shade of grey
So if you think that I’m pointless you are wrong
I just wanna be me who do not want great things but just enough
Even if I only go with the flow
I chose my own life
Neither can someone tell me what way I should go
Nor can someone tell me what to do
Coz I’ll be the one who pay for them all, smashing my head to the wall
And I’ve learned the hardest way not to cry when I fall
(Written for Felix, inspired by Igor’s simple philosophy of life)
@48cool
The good and the fallen
Am I doomed by having you fully in my dreams?
When you’re so innocent and naïve
And I am so cursed and worn
I can only be the hero you won’t let me to be
Be the savior you condemn to live without
Be the light of your bright path
Be the guide for your precise destination
The devil in me wants you badly
But I can’t let myself break the heart so delicate
Afraid to hurt the soul so divine
Just let me keep you in my heart …always
@48cool
It's me ...
I ain’t a Princess
Aku tidak ingat kapan aku ‘give up my ideas to be a princess’ … seorang putri… yang memakai gaun putih panjang, bersepatu indah, berwajah lembut, berambut panjang, berkulit terang, sopan santun dan baik hati…;
… mungkin ketika aku menyadari bahwa aku tidak bisa memanjangkan rambut tanpa kelihatan seperti ‘wild ghost chased by old witches’ …;
… mungkin ketika aku sadar bahwa kulitku tidak akan pernah putih dan mulus karena terlalu banyak terpapar matahari dan terlalu banyak luka…;
… mungkin ketika aku tahu bahwa aku tidak bisa duduk diam … jadi cakep cantik manis… karena selalu tergoda untuk bergerak dan berlari … free spirit chasing the wind …;
… mungkin ketika aku menyadari bahwa tubuhku ‘minimalis’ tanpa tonjolan yang cukup berarti untuk kelihatan sexy dan menarik hati laki-laki…;
… mungkin ketika aku memilih untuk tidak menutup mulutku dan ‘just say things from the top of my head’ ketika aku melihat, mendengar, atau mengalami sesuatu yang aku suka atau tidak suka …;
… mungkin ketika aku tahu bahwa aku tidak bisa membedakan kiri dan kanan dengan benar jadi aku tidak bisa menari/berdansa dengan baik tanpa membingungkan orang lain …;
… mungkin ketika aku sadar bahwa mataku lebih mampu memancarkan keseriusan dan kesinisan dibandingkan pandangan yang ‘adorable’ ke orang lain …;
… mungkin ketika aku tahu bahwa tawaku keras dan suaraku ‘travels’ …;
… mungkin ketika aku menyadari bahwa things are not free and work hard is the key …;
… mungkin ketika aku belajar bahwa aku tidak harus menunggu ‘a prince charming (riding in a white horse) … untuk menolongku … karena aku harus mampu menolong diriku sendiri …;
… mungkin ketika aku mengerti bahwa ‘it’s better to laugh than to cry’ …;
masih banyak mungkin yang lain … tapi satu hal yang pasti …
I AIN’T A PRINCESS …