Wednesday, May 23, 2012
Monday, May 14, 2012
A talk over two bottles of beer
“Sudah lama ya … ”
“Hampir tiga tahun?”
Kau dan aku duduk di pagar di pinggir jalan, masing-masing menikmati sebotol (kecil) bir, melihat kendaraan dan orang-orang yang lewat di depan kita. Aku melihat ke arahmu. Kau tiba-tiba menoleh ke arahku. Menangkap basah aku yang sedang memandangmu.
“Kamu ngeliatin aku?”
“He eh.”
Aku tak bisa berkata lain. Kau tertawa dan kembali melihat ke jalan. Aku menekuri trotoar di depanku.
“Dulu kita selalu punya hal yang diomongkan.”
“Mungkin sekarang kita udah nggak nyambung.”
Kita terdiam. Aku berusaha mencari sesuatu yang bisa aku ceritakan ke kamu tapi tak ada ide yang muncul. Aku mulai frustasi. Aku menengok ke arahmu waktu kau bilang sesuatu.
“Aku pikir kamu ngeliatin aku lagi.”
“Enggak tuh.”
Kau diam menatapku.
“Tahun depan …”
Kau tak menyelesaikan kalimatmu. Aku mengangguk.
“Aku tahu.”
Kau diam dan meminum bir-mu pelan-pelan. Aku memainkan botol kosongku.
“Kamu nanti nyanyi ya?”
“Apa? Someone Like You*?”
“Huh???”
“Mikir kawinan, yang lewat lagu itu.”
Kau tertawa pelan. Aku nyengir. Aku bersyukur kau tidak tersedak. Aku menelan lagi kata-kata yang nyaris aku ucapkan, “Ketawamu sexy .... .” Suaramu dalam dan berat apalagi kalau terpaksa tertawa seperti barusan.
“Kenapa?”
“Kenapa apa?”
“Ya. Kenapa?”
“Oh. Itu… Aku egois, mungkin. But I can be faithful, you know.”
“Mmm.. .”
“Forget it.”
Dan aku mulai mengumankan lagu kesayanganku: “My Skin, My blood, My devil, My God, My freedom is what You see.**” Kau melihat ke arahku. Aku meleletkan lidahku.
“Kamu banget.”
“Makanya, I’ll be ok.”
Kau mendekatkan botol birmu ke botolku.
“Cheers!”
“Cheers!”
Kau dan aku kembali memandangi kendaraan dan orang-orang yang lewat.
*Someone Like You-nya Adele
**Lagunya Brainstorm-Maybe
***Untuk temanku minum bir
***I have to be ready to let you go when the time comes, don’t I?***
Tuesday, May 8, 2012
Sampun Cekap …
Kancaku lagi 3 sasi omah-omah, lan during pinaringan momongan. Dheweke ngomong mangkene: “Wahh… dadi wong urip ki pancen angel… apa maneh nek mungsuh tanggaku kae… ora duwe gawean liya…senenge mung maido…”… Aku takon ana apa lan kancaku crita:
Biyen wektu aku isih sekolah, saben liwat ngarep omahe, tanggaku ki mesthi takon, “Sekolah mbak? Kapan lulus?” …
Bareng aku wis lulus, aku kandha “Sampun lulus Bu…”. Sakwise aku kandha ngono, saben aku liwat ngarep omahe… tanggaku mesti takon, “Dereng nyambut damel mbak?”
“Kaya ora ngerti abote wong golek gawean jaman saiki wae...,” kancaku ngudarasa.
Sakwise aku duwe gawean, tanggaku iki senenge takon, “Wah, kula mpun nengga undangane lho mbak?” …
“Woalahhhh … ,” jare kancaku
Lha bareng aku wis omah-omah, saben aku mulih ning daleme bapak ibu lan liwat ngarep omahe tanggaku iki, dheweke mesthi takon, “Sampun bathi mbak?”
Mengkone nek aku wis duwe momongan mesthi aku ditakoni, “Kapan si ‘A’ … anakku … diparingi adhi?”
Nek anakku wis akeh lan wis gedhe mengko mesthi dheweke takon, “Kapan mantu?” …
“Ahhh … wong kok ora kurang pitakonan to ya…,” kancaku ujar.
Biyen wektu aku isih sekolah, saben liwat ngarep omahe, tanggaku ki mesthi takon, “Sekolah mbak? Kapan lulus?” …
Bareng aku wis lulus, aku kandha “Sampun lulus Bu…”. Sakwise aku kandha ngono, saben aku liwat ngarep omahe… tanggaku mesti takon, “Dereng nyambut damel mbak?”
“Kaya ora ngerti abote wong golek gawean jaman saiki wae...,” kancaku ngudarasa.
Sakwise aku duwe gawean, tanggaku iki senenge takon, “Wah, kula mpun nengga undangane lho mbak?” …
“Woalahhhh … ,” jare kancaku
Lha bareng aku wis omah-omah, saben aku mulih ning daleme bapak ibu lan liwat ngarep omahe tanggaku iki, dheweke mesthi takon, “Sampun bathi mbak?”
Mengkone nek aku wis duwe momongan mesthi aku ditakoni, “Kapan si ‘A’ … anakku … diparingi adhi?”
Nek anakku wis akeh lan wis gedhe mengko mesthi dheweke takon, “Kapan mantu?” …
“Ahhh … wong kok ora kurang pitakonan to ya…,” kancaku ujar.
Monday, May 7, 2012
I am “in a relationship” with Dante Danty
Dia adalah pasangan pertamaku di Facebook sebelum digantikan oleh Anita. Dia kembali ‘in a relationship’ denganku setelah Anita menemukan pasangan lain … :p.
Karena kali ini adalah my second chance dengan Dante Danty, maka layaknya orang yang mendapat kesempatan kedua aku berusaha untuk menjadi pasangan yang lebih baik.
Seperti pasangan yang lain, hubungan kami tidak selalu baik-baik saja. Ada saatnya kami ‘bitchy’ to each other, ada saatnya hubungan kami ‘dingin’, ada saatnya hubungan kami diwarnai oleh orang ketiga, orang keempat, dan banyak orang lain.
Dante Danty merupakan sosok yang ‘istimewa’. Ya istimewa perhatiannya, istimewa lucunya, istimewa naifnya, istimewa gigihnya, istimewa NGEYELAN-nya, dan istimewa KEKANAK-KANAKAN-nya.
Danty juga ‘… has problem acting normal when she’s nervous’ (ini meminjam kata-katanya Counting Crow di Round Here) … banyak kejadian yang aneh2… yang tragi-comedy gitu tentang dia… contoh: kepleset di jalan raya, kejedut pintu dua kali dlm selang waktu yg dekat, marah2 sama orang yang salah waktu di Bali, dsb.
Yang aku salut sama dia adalah dia berani ambil resiko untuk gagal, berani berjuang dan bekerja keras untuk hal yang diinginkan. Biarpun kadang orang bilang dia ‘opportunis’ tapi aku pikir dia really work hard to reach it… so it is fine for me … Orang kan cuma liat pas berhasilnya aja, mereka nggak tahu gimana pas gagal.
Discourse kami penuh dengan hal-hal GAJE (nggak jelas) yang muncul spontan. Mulai dari sadomasochism, sushi rasa arem-arem, teri ijo sayur asam, film bajakan, shaker (icik2) isi 20 cents Australia, perangko guling, para lelaki bening, menculik Hyun Bin...
Sebagai pasangan yang jauh… jaaaaauuuuhhhh … lebih tua dari dia, aku tidak selalu tahu bagaimana harus ‘dealing with’ kekerasan hatinya. Pernah karena bingung, aku meminta saran dari seorang teman yang menasehatiku supaya “Lakukan apa yang menurutmu benar.” Lho lha??? Nasehat yang bagus tapi tidak memberi solusi.
Yang aku suka dari hubungan kami adalah karena hubungan kami tanpa target, tanpa harapan, dan tanpa masa depan. Hubungan yang mengalir begitu saja tanpa beban… go with the flow …
Yang paling susah itu kalau berhubungan selera soal selebrities cowok. Dengan jarak usia yang 20 tahun-an, kadang selebrities yang diusulkan oleh Danty buat di kagumi akan menempatkan aku sebagai pedofil yang lagi cari mangsa. Contoh: Justin Beiber… oke-lah mungkin dia emang cakep dan bersuara indah… tapi coba bayangkan kalau I am drooling … atau aku ter-‘kya-kya’ sama Justin Beiber… pasti nggilani toh???? wkwkwkwkwk …
Saat ini Danty sedang ada di Korea Selatan dalam rangka exchange program. Dia saat ini kuliah di Handong University di daerah Pohang … yahhhhh … I know… dia ada di daerah yang sama dengan dinas militer Hyun Bin… huhuhuhuhu #tantrum … Dia udah jalan-jalan eh naik bis ding … ke Busan … pantai tempat shooting film haeundae … dia juga sudah liat cherry blossom … ahahahahaha… bikin iri …
Biar terpisah lebih jauh… tapi secara emotional aku sekarang merasa lebih bisa curhat ke danty … mungkin karena kami mengalami hal yang sama: jauh dari keluarga, jauh dari kampung, jadi orang asing di negeri orang… harus bekerja keras di budaya yang berbeda … merasakan kegembiraan akan hal-hal yang baru sekaligus merasakan ‘kesepian’ juga kadang-kadang… dan merasakan gak punya duit di negeri asing … hehe
Dan akhir kata, kami berdua punya mimpi yang sama untuk bisa berfoto di bawah patung Liberty … semoga tidak ada tragedy yang menimpa kami … (kejatuhan obor Liberty… atau apa gitu…) … :) … karena tampaknya semboyan kami berdua adalah ‘Bersama kita BODOH’…
Wish you the best Bun … Keep Fighting!!! :D :D :D
Karena kali ini adalah my second chance dengan Dante Danty, maka layaknya orang yang mendapat kesempatan kedua aku berusaha untuk menjadi pasangan yang lebih baik.
Seperti pasangan yang lain, hubungan kami tidak selalu baik-baik saja. Ada saatnya kami ‘bitchy’ to each other, ada saatnya hubungan kami ‘dingin’, ada saatnya hubungan kami diwarnai oleh orang ketiga, orang keempat, dan banyak orang lain.
Dante Danty merupakan sosok yang ‘istimewa’. Ya istimewa perhatiannya, istimewa lucunya, istimewa naifnya, istimewa gigihnya, istimewa NGEYELAN-nya, dan istimewa KEKANAK-KANAKAN-nya.
Danty juga ‘… has problem acting normal when she’s nervous’ (ini meminjam kata-katanya Counting Crow di Round Here) … banyak kejadian yang aneh2… yang tragi-comedy gitu tentang dia… contoh: kepleset di jalan raya, kejedut pintu dua kali dlm selang waktu yg dekat, marah2 sama orang yang salah waktu di Bali, dsb.
Yang aku salut sama dia adalah dia berani ambil resiko untuk gagal, berani berjuang dan bekerja keras untuk hal yang diinginkan. Biarpun kadang orang bilang dia ‘opportunis’ tapi aku pikir dia really work hard to reach it… so it is fine for me … Orang kan cuma liat pas berhasilnya aja, mereka nggak tahu gimana pas gagal.
Discourse kami penuh dengan hal-hal GAJE (nggak jelas) yang muncul spontan. Mulai dari sadomasochism, sushi rasa arem-arem, teri ijo sayur asam, film bajakan, shaker (icik2) isi 20 cents Australia, perangko guling, para lelaki bening, menculik Hyun Bin...
Sebagai pasangan yang jauh… jaaaaauuuuhhhh … lebih tua dari dia, aku tidak selalu tahu bagaimana harus ‘dealing with’ kekerasan hatinya. Pernah karena bingung, aku meminta saran dari seorang teman yang menasehatiku supaya “Lakukan apa yang menurutmu benar.” Lho lha??? Nasehat yang bagus tapi tidak memberi solusi.
Yang aku suka dari hubungan kami adalah karena hubungan kami tanpa target, tanpa harapan, dan tanpa masa depan. Hubungan yang mengalir begitu saja tanpa beban… go with the flow …
Yang paling susah itu kalau berhubungan selera soal selebrities cowok. Dengan jarak usia yang 20 tahun-an, kadang selebrities yang diusulkan oleh Danty buat di kagumi akan menempatkan aku sebagai pedofil yang lagi cari mangsa. Contoh: Justin Beiber… oke-lah mungkin dia emang cakep dan bersuara indah… tapi coba bayangkan kalau I am drooling … atau aku ter-‘kya-kya’ sama Justin Beiber… pasti nggilani toh???? wkwkwkwkwk …
Saat ini Danty sedang ada di Korea Selatan dalam rangka exchange program. Dia saat ini kuliah di Handong University di daerah Pohang … yahhhhh … I know… dia ada di daerah yang sama dengan dinas militer Hyun Bin… huhuhuhuhu #tantrum … Dia udah jalan-jalan eh naik bis ding … ke Busan … pantai tempat shooting film haeundae … dia juga sudah liat cherry blossom … ahahahahaha… bikin iri …
Biar terpisah lebih jauh… tapi secara emotional aku sekarang merasa lebih bisa curhat ke danty … mungkin karena kami mengalami hal yang sama: jauh dari keluarga, jauh dari kampung, jadi orang asing di negeri orang… harus bekerja keras di budaya yang berbeda … merasakan kegembiraan akan hal-hal yang baru sekaligus merasakan ‘kesepian’ juga kadang-kadang… dan merasakan gak punya duit di negeri asing … hehe
Dan akhir kata, kami berdua punya mimpi yang sama untuk bisa berfoto di bawah patung Liberty … semoga tidak ada tragedy yang menimpa kami … (kejatuhan obor Liberty… atau apa gitu…) … :) … karena tampaknya semboyan kami berdua adalah ‘Bersama kita BODOH’…
Wish you the best Bun … Keep Fighting!!! :D :D :D
Wednesday, May 2, 2012
In Quest For - Avantasia
[Tree of Knowledge:]
Coming from the wastelands
Full of reason, common sense
Where their principles are blocking minds
And you don't understand
Giving you belief,
You never touch, you never see
But if you dare to try to grip it
You're accused for heresy
[Gabriel:]
Here I stand to find the truth
And for ought I know
You're the one to show me
You can tell my spirit how to grow
No, the more I try
The more confusion on my mind,
And no matter how I try
I feel my eyes seem to stay blind
[Tree of Knowledge:]
No use in analysing, forget about alchemy
Because the secret of all truth
Is the quest for - and you'll feel
When you knock right on the door
"Forever locked" they say
A little man will let you in,
For you have always tried - to get inside
You're in quest for more to find the core
Your journey still ain't over
Your quest is your purpose, go on
You're in quest for more to find the core,
It will be never over
Your quest is your purpose, go on...
You're in quest for more to find the core...
Lyric downloaded from http://www.metrolyrics.com/
Coming from the wastelands
Full of reason, common sense
Where their principles are blocking minds
And you don't understand
Giving you belief,
You never touch, you never see
But if you dare to try to grip it
You're accused for heresy
[Gabriel:]
Here I stand to find the truth
And for ought I know
You're the one to show me
You can tell my spirit how to grow
No, the more I try
The more confusion on my mind,
And no matter how I try
I feel my eyes seem to stay blind
[Tree of Knowledge:]
No use in analysing, forget about alchemy
Because the secret of all truth
Is the quest for - and you'll feel
When you knock right on the door
"Forever locked" they say
A little man will let you in,
For you have always tried - to get inside
You're in quest for more to find the core
Your journey still ain't over
Your quest is your purpose, go on
You're in quest for more to find the core,
It will be never over
Your quest is your purpose, go on...
You're in quest for more to find the core...
Lyric downloaded from http://www.metrolyrics.com/
Subscribe to:
Posts (Atom)